Tidak banyak
para pencari kerja yang paham bagaimana membuat curriculum vitae yang baik dan
benar, meskipun mengetahui fungsi CV dalam mendapatkan pekerjaan yang
diidamkan.
Para pencari
kerja yang tidak paham cara membuat curriculum vitae yang baik dan benar
biasanya menyalin CV milik temannya, atau mengunduh dari internet, menyesuaikan
datanya kemudian mengirimkan sebanyak-banyaknya ke banyak perusahaan, seperti
SPAM...
Mereka tidak
sadar bahwa CV yang masuk ke meja HRD perusahaan jumlahnya bisa mencapai
ratusan setiap hari, dan kebanyakan adalah surat-surat mode SPAM seperti itu.
Pejabat HRD yang bertugas melakukan seleksi lamaran yang masuk akan enggan
membaca surat lamaran semacam itu.
5 Hal yang
harus dimiliki CV Anda agar pejabat HRD terpegaruh untuk memilih Anda:
1. Curriculum Vitae harus menarik (dan
unik)
Menghadapi ratusan lamaran yang masuk, baik melalui offline maupun
online, membuat pejabat HRD merasa bosan dan enggan melihat format CV yang
monoton tidak menarik. CV Anda harus didesign dengan baik sehingga membuat
pejabat HRD terkesan pada pandangan pertama, sehingga bersedia membaca sampai
tuntas.
2. Curriculum Vitae harus nyaman dibaca.
CV Anda tidak boleh hanya menarik. Anda juga harus memperhatikan cara
penulisannya, pilihan font, warna, dan layout harus Anda atur sebaik mungkin
sehingga muda terbaca dan nyaman saat dibaca. Hati-hati dengan penggunaan
ornamen yang tidak efektif sehingga justru mengganggu pembacanya dalam
menangkap pesan yang terkandung dalam CV.
3. Curriculum vitae harus ringkas dan
padat
Meskipun Anda memiliki banyak keunggulan tidak semuanya efektif dan perlu
dicantumkan dalam CV. Cara menempatkan point-point kekuatan dan keunggulan Anda
sangatlah penting. Halaman pertama yang berisi informasi sekunder yang kurang
powerful akan membuat pejabat HRD enggan membaca lembar-lembar berikutnya.
Karena itu usahakan CV Anda seringkas mungkin, bila perlu hanya satu halaman.
4. Curriculum Vitae harus (hanya) berisi selling point
Segala informasi yang tidak bisa menaikkan nilai Anda di hadapan
perusahaan dikeluarkan saja dari curriculum vitae.
5. Curriculum vitae harus menggunakan
kata dan kalimat profesional.
Anda harus memilih kata-kata yang profesional dalam menulis curriculum
vitae. Kata-kata alay dan singkatan harus dihindari. Sebelum dikirim sebaiknya
periksa lagi curriculum vitae Anda untuk menghindari kesalahan penulisan,
jangan sampai terlewat sedikitpun.